Hennes VIII Maskot Kebanggan



Di tahun 1963, FC Köln dipilih untuk satu dari 16 team asli untuk bermain di Bundesliga, liga sepakbola karieronal baru Jerman. Köln meneruskan langkah kemenangan mereka dengan jadi juara Bundesliga pertama di liga pada musim 1963-64. Untuk juara Jerman, Köln masuk Piala Eropa 1964-1965 dimana dia berjumpa Liverpool Inggris di set perempat final. Sesudah dua hasil seimbang 0-0, laga ke-3 dimainkan yang adalah jalan buntet, kesempatan ini 2–2. 


Sebab beradu penalti belum dikenalkan untuk langkah putuskan dasi, Köln keluar dari pertandingan dengan lemparkan koin. Tragisnya, ada keperluan untuk melempar koin ke-2 sebab pertama-tama koin terjerat dengan cara vertikal di tanah. Club ini jadi team Bundesliga pertama yang turunkan pemain Brasil saat mengambil Zézé dengan ongkos rekor club sebesar DM 150.000. [4] Di negeri, Köln mencatat tempat ke-2 pada musim Bundesliga 1964-65 serta memenangi DFB-Pokal pertama kalinya pada 1967-1968.

Pada awal 1970-an, Köln capai tiga final DFB-Pokal dalam empat musim, kehilangan ke-3nya; ke Kickers Offenbach di tahun 1970, Bayern Munich di tahun 1971 serta Borussia Mönchengladbach di tahun 1973. Team capai tempat ke-2 yang lain di Bundesliga di tahun 1973 sebelum capai final DFB-Pokal yang lain di tahun 1977, menaklukkan Hertha BSC lebih dari pada dua kaki untuk memenangi piala untuk yang ke-2 waktu.

Pada 1977-78, FC Köln nikmati musim yang sangat sukses, memenangi gelar Bundesliga, gelar nasional ke-3nya keseluruhannya, serta menjaga DFB-Pokal. Ini membuat Köln satu diantara cuma empat club yang memenangi ganda di masa Bundesliga.

Köln alami kekalahan lagi di DFB-Pokal pada 1980, sebelum memenangi pertandingan untuk ke-4 kalinya pada 1983. Pada 1986, club tampil di final Eropa pertama kalinya, kalah agregat 5-3 dari Real Madrid di Final Piala UEFA. Dua tempat ke-2 dituntaskan Bundesliga, pada 1988-89 serta 1989-90, serta satu lagi kekalahan final DFB-Pokal pada 1991, mengidentifikasi usainya periode tiga puluh tahun yang cemerlang buat FC Köln.

Dalam tahun-tahun ini, performa club sudah bermacam. FC menggenggam ketidaksamaan yang menyangsikan dari kekeringan gol terjelek dalam riwayat Bundesliga: di tahun 2002, beberapa simpatisan harus menanti 1034 menit yang menganiaya (sama dengan 11-dan-setengah laga) sampai Thomas Cichon mendapatkan sisi belakang jaring lagi. [ 5] Pada beberapa tahun awal Bundesliga, 1. FC Köln ialah club paling sukses di Jerman Barat dalam soal keseluruhan point yang dimenangi. Diawali pada awal 1990-an, bagaimana juga, performa club turun, serta di tahun 1998 di turunkan untuk kali pertamanya. Semenjak seputar 2000, teamnya sudah jadi "team yo-yo", bergerak antara seksi pertama serta ke-2. Itu sudah kembali pada Bundesliga di akhir musim 2004-05 untuk 2. juara Bundesliga sesudah terdegradasi musim awalnya. Sedikit ada kepercayaan diri mengenai kembalinya mereka ke papan atas waktu mereka diambil oleh penendang majalah sepakbola Jerman untuk salah satunya club yang sangat kemungkinan terdegradasi.

Popular posts from this blog

flooding danger being actually the best remarkable in our poll